News & Research

Reader

Begini Strategi Pelat Timah Nusantara (NIKL) Agar Kembali Untung
Friday, April 26, 2024       14:10 WIB

JAKARTA, investor.id - PT Pelat Timah Nusantara Tbk () mengincar perbaikan kinerja dengan membidik pertumbuhan pendapatan sebesar 12,6% menjadi US$ 192,6 juta atau Rp 3,1 triliun. Sejalan dengan itu, perseroan juga berharap mampu kembali untung pada 2024. Untuk itu, perseroan akan menerapkan beberapa strategi.
Direktur Pelat Timah Nusantara () Jetrinaldi mengatakan, target itu nantinya akan ditopang oleh berbagai strategi bisnis, utamanya menghadapi gempuran produk impor sebagai salah satu kompetitor. Salah satunya yakni dengan memperkuat lini produk dalam hal segmen tinplate yang jadi andalan perseroan. Selain itu, perseroan juga berharap adanya dukungan dari pemerintah untuk menangkis tingginya produk impor.
"Kebijakan ini juga kami harapkan dapat mengutamakan produk dalam negeri." jelasnya dalam paparan publik, baru-baru ini.
Untuk itu, lanjutnya, perseroan pada tahun ini menganggarkan belanja modal sebesar US$ 2,3 juta sebagai bentuk investasi pada beberapa pabrik perseroan sehingga dapat mempertahankan produktivitas dan menjaga kualitas produk. Itu karena kepuasan konsumen menjadi hal yang penting agar menciptakan sinergitas secara jangka panjang dengan konsumen.
"Karena ini berkaitan dengan operasional kami, maka modal kerja mengandalkan kas perseroan," ujar dia.
Sementara itu, hingga kuartal I-2024, perseroan melaporkan penjualan sebesar US$ 37,77 juta, terkoreksi hingga 26% dari realisasi kuartal I-2023 sebesar US$ 50,12 juta. Menurut Jet, pelemahan penjualan terjadi akibat penjualan kemasan berbahan plat baja dalam negeri yang menurun, meski perseroan berhasil lakukan ekspor senilai US$ 219,1 ribu.

Sumber : investor.id

powered by: IPOTNEWS.COM